Puasa Ramadan 1441 H (3) – Tangan mungil


Ilustrasi - Tangan kecil dan shalat. (aliransket.blogspot.com)

Hari ketiga Ramadan 1441 H

Aku ingin memegang dua tangan mungil  itu

Mungil sekali dan setengah mungil

Yang satu mengikuti  setengah dari tarawihku

Kemudian dilipatnya sajadah seperti malam sebelumnya

Bila kutanya, ia menjawab “lelah Tok”

Tapi ia terkadang tetap duduk hingga selesai witirku

Karena ia selalu ingin tidur di sampingku

Si tangan mungil satunya sudah lelap

Ia masih mungil sekali

 

Malam ini aku terkenang suasana itu

Tempat jauh dari solatku malam ini

Tapi kini tak jauh kami terpisah

Korona itu membuat kami jauh

Jauh, aku tak bisa memegang jemari mungil itu

Aku memegang dan menjamah tangan-tangan itu

di Ramadan 1440 H.

 

Hari ketiga Ramadan 1441 H

Begitu lengang malam ini, tapi ada suara kodok bersahutan

Ayat suci di kejauhan, nada mendayu dibawa semilir angin

Cuaca aneh di sini masih terjadi,

siang panas sekali dan petang hingga malam hujan lebat

Hampir setiap hari

Tahun lalu aku kedinginan

terus menerus sepanjang Ramadan

terkadang Ia minta dinyalakan pemanas

ya, aku terbayang semua

malam ini mataku terasa panas

tangan-tangan kecil itu

dan alam memesona berbingkai  jendela

selalu membuatku tersentuh

menorehkan kata cinta

kuberi judul menjelang cinta

entah sudah berapa bait

sayang,  sambutlah dekapku.

Kau semua – enam belahan jiwa turunanku,

ada dalam dadaku.

oOo

Ciampea, 26042020

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *